Gaya hidup sehat menjadi topik menarik dalam dunia modern. Semakin hari tampaknya semakin banyak orang yang menderita penyakit,
sehingga kampanye untuk hidup sehat terus-menerus didengungkan. Namun
selama ini, gaya hidup sehat masih banyak ditinjau dari sisi materi
saja. Berbagai tulisan mengenai gaya hidup sehat masih banyak yang
membahas seputar makanan
dan jasmani manusia, masih jarang yang membahas mengenai sisi manusia
yang lain yaitu jiwa. Islam sebagai jalan hidup, mengajarkan bagaimana
cara hidup yang benar agar dapat mencapai kebahagiaan hidup baik di
dunia maupun di akherat. Untuk mengetahui penerapan ajaran Islam, tidak
lain dengan cara meneladani kehidupan Rasulullah saw yang merupakan
presentasi penerapan ajaran Islam dalam kehidupan nyata.
Dunia kedokteran umumnya selama ini masih melihat manusia sebagai daging, darah, urat dan saraf. Sehingga apabila terjadi kelainan pada manusia, maka pengobatannya lebih kepada pengobatan fisik. Padahal manusia tidak sesederhana itu. Manusia dalam pandangan Islam tidak hanya sebuah materi. Oleh karenanya, pengobatan manusia seharusnya tidak hanya sekedar pengobatan secara fisik saja.
Kembali kepada gaya hidup sehat, Rasul merupakan suri tauladan yang paling baik. Dalam menjalani gaya hidup sehat, seorang muslim patut mencontoh kehidupan Rasulullah saw.
Bagaimana gaya hidup sehat Rasulullah saw? beberapa kebiasan Rasulullah yang menyehatkan diantaranya:
Pertama, selektif terhadap makanan. Rasul Hanya makan makanan yang halal dan thayib.
Kedua, tidak makan sebelum lapar dan berhenti makan sebelum kenyang.
Ketiga, makan dengan tenang, tumaninah, tidak tergesa-gesa, dengan tempo sedang.
Keempat, cepat tidur dan cepat bangun. Beliau tidur di awal malam dan bangun pada pertengahan malam kedua.
Kelima, istikamah melakukan saum sunnat, di luar saum Ramadhan.
(muslimdaily.net).
Itu merupakan gambaran termudah tentang gaya hidup sehat Rasulullah saw. Masih banyak lagi kebiasaan-kebiasaan Rasul dalam menjalani kehidupan di dunia ini, terutama dalam menjaga hati(qalb). Dalam Islam, Hati pada dasarnya adalah presentasi dari kesehatan manusia.
Untuk mengetahui lebih banyak gaya hidup sehat Rasul saw, dapat ditemukan melalui mesin pencari, karena telah banyak tulisan yang membahas masalah ini.
Dunia kedokteran umumnya selama ini masih melihat manusia sebagai daging, darah, urat dan saraf. Sehingga apabila terjadi kelainan pada manusia, maka pengobatannya lebih kepada pengobatan fisik. Padahal manusia tidak sesederhana itu. Manusia dalam pandangan Islam tidak hanya sebuah materi. Oleh karenanya, pengobatan manusia seharusnya tidak hanya sekedar pengobatan secara fisik saja.
Kembali kepada gaya hidup sehat, Rasul merupakan suri tauladan yang paling baik. Dalam menjalani gaya hidup sehat, seorang muslim patut mencontoh kehidupan Rasulullah saw.
Bagaimana gaya hidup sehat Rasulullah saw? beberapa kebiasan Rasulullah yang menyehatkan diantaranya:
Pertama, selektif terhadap makanan. Rasul Hanya makan makanan yang halal dan thayib.
Kedua, tidak makan sebelum lapar dan berhenti makan sebelum kenyang.
Ketiga, makan dengan tenang, tumaninah, tidak tergesa-gesa, dengan tempo sedang.
Keempat, cepat tidur dan cepat bangun. Beliau tidur di awal malam dan bangun pada pertengahan malam kedua.
Kelima, istikamah melakukan saum sunnat, di luar saum Ramadhan.
(muslimdaily.net).
Itu merupakan gambaran termudah tentang gaya hidup sehat Rasulullah saw. Masih banyak lagi kebiasaan-kebiasaan Rasul dalam menjalani kehidupan di dunia ini, terutama dalam menjaga hati(qalb). Dalam Islam, Hati pada dasarnya adalah presentasi dari kesehatan manusia.
Untuk mengetahui lebih banyak gaya hidup sehat Rasul saw, dapat ditemukan melalui mesin pencari, karena telah banyak tulisan yang membahas masalah ini.
0 comments:
Post a Comment
Jika anda menyukai artikel ini, mohon dikomentari dengan cara yang sopan dan santun.